\r\n
Bukit-Bukit Indah Kaldera Bromo
\r\nMalang, 15 Agustus 09\r\n\r\n[caption id="" align="alignleft" width="200"] mejeng depan Jiep[/caption]\r\n\r\nPukul 07.30 : Sampai di stasiun Malang. sambil meregangkan otot dan mencari kendaran untuk melanjutkan perjalanan ke Pasar Tumpang... dapetlah sebuah mobil carry yang siap mengangkut kita ber 6.\r\n\r\nsesampainya di pasar tumpang kita langsung di sambut salah satu kawan yang memang sudah di hubungi sebelumnya untuk mengatur perjalanan kami. dari Pasar tumpang untuk menuju pos Ranupane harus menggunakan JIEP dengan kapasitas muatan klo tidak salah 18 penumpang baru jalan. sambil menunggu pendaki lain dan Jiep penuh kita makan dulu di sekitaran pasar dan belanja sebagian kebutuhan untuk di perjalanan nanti.\r\n\r\nPukul 11:30 : Jiep pun sudah penuh dan siap berangkat. beberapa menit perjalanan jiep berhenti dan menyuruh kita untuk turun dan melakukan registrasi di kantor TNBTS. puluhan pendaki sudah berkumpul di sana daaann... oow... kita belum potocopy KTP, akhirnya kita cari2 tukang potocopy dulu untung aja ada orang yang mau meminjamkan motornya\r\n\r\ntak lama kemudian dapetlah kita nomor urut ke 170an... dan kita ternyata diperbolehkan untuk melanjutkan perjalanan sampai puncak. alhamdulillah.. karena tak berselang lama bapak2 di belakang sudah terdaftar di atas 200 (memang pada saat itu pendaki yang boleh sampai puncak dibatasi hanya 200 orang)\r\n\r\nPukul 13:30 : akhirnya sampai di pos Ranupane... di sini kita harus daftar ulang dan cek ricek perkap. dari sini juga kita dapat tambahan 2 orang rombongan yang bergabung sehingga total rombongan menjadi 8 orang.\r\n\r\n[caption id="" align="alignleft" width="300"] Perjalanan Menuju Ranukumbolo[/caption]\r\n\r\nPukul 14:30: Siap melanjutkan perjalanan menuju Ranukumbolo. sepanjang perjalanan menuju ranukumbolo kita disuguhi pemandangan dan jurang dari bukit2 yang kita lewati... waw... ternyata kita berjalan bukan dari kaki gunung semeru toh ya.. :D maklum tidak terlalu tau tentang semeru seutuhnya :D. waktu semakin sore.. dan semakin gelap tapi kita masih dalam perjalanan\r\n\r\nPukul 18:30 : Akhirnya dari atas bukit kita melihat banyak cahaya lampu dari bawah dan ternyataaa.... oh ini toh ranukumbolo... waw di malam hari seperti kota karena saking banyaknya pendaki yang mendirikan tenda di pinggir danau yang indah....\r\n\r\nsaking gembiranya dan ingin cepan sampai di Ranukumbolo tiba-tiba... Bruukkk,..... tergulinglah aku :D untung saja masih ada rerumputan yang bisa dijadikan pegangan... :toe:\r\n\r\ndengan diselimuti kedinginan kita pun mendirikan tenda di pinggir danau... beberap orang memasak karena perut juga sudah amat sangat lapar...\r\n\r\n[caption id="" align="aligncenter" width="400"] Ranukumbolo[/caption]\r\nAir Bening Ranukumbolo dan Ilalang Hitam Oro-Oro Ombo
\r\nRanukumbolo, 16 Agustus 09\r\n\r\nPagi pun akhirnya datang dan temanku sudah siap dengan cameranya untuk memburu pemandangan dipagi hari... memang pemandangan di sini subhanallah sungguh luar biasa,\r\n\r\n[caption id="" align="alignleft" width="300"] Tanjakan Cinta[/caption]\r\n\r\nPukul 09:00: Setelah selesai sarapan kita siap2 untuk melanjutkan perjalanan dengan harapan sebelum malam tiba kita sudah sampai di Arcopodo atau kalimati. tidak lupa juga mengisi full botol2 air mineral.\r\n\r\npendakian bukit pertama dari Ranukumbolo adalaaah.... Tanjakan cintaa.. yup tanjakan dengan sejuta kisahnya ini memang sekilah terlihat kita mendaki di tengah2 lambang cinta (love).. dengan diapit oleh kedua bukit/gunung.\r\n\r\nSelepas dari tanjakan cinta.. langsung dihadapkan dengan turunan dengan hamparan ilalang yang kering dan sebagian sudah terbakar... hamparan ilalang ini konon kalo lagi musim penghujan sangat indah dengan warna kehijauan seperti sawah...\r\n\r\nmelewati padang ilalang langsung di suguhi dengan rindangnya pohon cemara... dan inilah gunung/bukit terakhir untuk menuju gunung semeru atau pos Kalimati. sesampainya di pos kalimati kita tidak berlama2 untuk beristirahat dan melanjutkan perjalanan menuju arcopodo. sebelum memulai pendakian menuju arcopodo terlebih dahulu kita di cek oleh petugas terkait ijin sampai puncak.\r\n\r\nkurang lebih jam 13:00 : kita sampai di Arcopodo... sepanjang perjalanan dari Kalimati sampai arcopodo memang banyak jurang yang sangat berbahaya terlebih dengan jalur yang penuh debu,..perlu diketahui Arcopodo ini merupakan daerah vegetasi terakhir gunung semeru.. selebihnya adalah gundukan pasir raksasa...\r\n\r\ntenda pun didirikan dan seperti biasa masak-masak untuk menghilangkan rasa lapar dan haus. sesekali hujan abu mengguyur tenda kami akibat dari wedus gembel yang dikeluarkan oleh gunung semeru.\r\n\r\nMalam 17an pun tidak begitu banyak beraktifitas supaya pada saat pendakian nanti malam bisa maksimal\r\n\r\n \r\n\r\nPukul 23:00 : kita dibangunkan oleh mapala sekitar untuk bersiap dan diberi pengarahan oleh panitia upacara 17an di puncak. ya... akhirnya pendakian pun dimulai,,,\r\n5=3 : Lima Langkah Sama dengan 3 langkah
\r\n[caption id="" align="alignleft" width="233"] Gundukan Pasir Raksasa[/caption]\r\n\r\nLima Langkah mendaki jalur pasir sama dengan 3 langkah karena setiap kali kita menginjak kaki secara otomatis turun lagi alias morosot... :)\r\n\r\nrasa cape yang berlebih dan puncak yang tak kunjung terlihat sampailah di cemoro tunggal... hos... hos... istirahat sebentar dan langsung melanjutkan pendakian.\r\n\r\nSelama pendakian Pasir ini selain rasa cape juga harus tetap waspada karena berkali2 longsoran batu baik batu besar atau kecil akibat pendaki di atas salah pijakan.\r\n\r\nDiiringi terangnya bulan dan terlihat warna fajar di ufuk timur... terlihat pula pemandangan gunung Bromo. waw indahnya ya Allah... aku bagaikan semut kecil di atas pasir ini... tidak ada apa2nya dan tidak ada daya upaya...\r\n\r\nMahameru, 17 Agustus 09\r\n\r\nPukul 05:00 : Akhirnyaaa................ Puncaaak Allahu Akbar... rasa syukur, sedih, senang bercampur menjadi satu dan disinilah aku bisa bersujud di atas puncak semeru...\r\n\r\n[Bersambung...]\r\n\r\n \r\n\r\n \r\n\r\n \r\n\r\nGalery Photo:\r\n\r\n\r\n\r\nSempat terabadikan oleh liputan6 karena pada saat itu Liputan6 juga melakukan Expedisi Mahameru disitu sayah berada di sisi paling kanan memegang bendera warna hijau, berikut cuplikan videonya: Expedisi Mahameru Liputan 6\r\n
Rincian Biaya:\r\n
# KA Matarmaja Jakarta - Malang Rp. 51.000\r\n# Sewa Mobil Carry dari St. Malang - Ps.Tumpang @Rp.7500\r\n# Jiep Ps.Tumpang - Ranupane Rp.25.000\r\n# Tiket Masuk TNBTS Rp.xxx\r\n# Download PETA KONTUR GUNUNG SEMERU (download di sini)\r\n
No comments:
Post a Comment